Diduga Ada Kepentingan Pribadi, PT. Global Pinang Indonesia Didemo

DETIK ACEH

- Redaksi

Jumat, 8 November 2024 - 10:28 WIB

5072 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KUTACANE |   Aksi demo mengatas namakan masyarakat kepada PT. Global Pinang Indonesia yang berada di Desa Puwor Dadi Kecamatan Badar Kabupaten Aceh Tenggara kini mulai terkuak, pasalnya, aksi demo beberapa waktu lalu ditunggangi oleh oknum yang diduga ada unsur kepentingan pribadi dan golongan.

Padahal keberadaan pabrik PT. Global Pinang Indonesia sangat besar mamfaatnya untuk masyarakat sekitar khusus di Kabupaten Aceh Tenggara, selain itu, kehadirannya juga akan ikut berkontribusi dalam mengurangi angka pengangguran kata Humas PT. Global Pinang Indonesia. Ari Kusanto dan sekaligus Kepala Desa setempat kepada media pada Jumat (08/11/2024).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Ari, semenjak berdirinya pabrik pinang selama dua tahun lebih, ini dapat membantu angka pengangguran di wilayah kabupaten Aceh Tenggara. Bahkan, pabrik itu dapat membantu ekonomi di daerah Aceh Tenggara, mulai dari pembelian kayu dan anggota karyawan untuk mencari buah pinang.

“Kami menduga kuat dalam aksi demo yang dilakukan beberapa waktu lalu, itu adalah kepentingan pribadi dan terkesan seolah menimbulkan opini semata.

Dijelaskan Ari, terkait dengan izin operasional dan izin UPL serta UKL-nya itu, biarlah pihak PT. Global Pinang Indonesia yang mengurus. Jangan menyebar opini seolah pabrik pinang menimbulkan limbah dan polusi. Karna semenjak dua tahun lebih, pabrik beroperasi tidak ada menimbulkan masalah terutama dampak terkena pencemaran lingkungan katanya.

Sebut Ari, dalam aksi beberapa hari lalu, pabrik pinang tersebut telah banyak menimbulkan kekhawatiran dari warga. Selain dari persoalan limbah dan polusi, suara kebisingan dari aktivitas pabrik itu juga sangat menganggu kenyamanan warga katanya.

“Itu adalah tidak benar, karna suara bisingan itu hanya suara mesin sedikit berbunyi. Karna mengingat juga dari perkampungan warga tidak terdengar sama sekali jelasnya. Keberadaan pabrik pinang ini kita seharusnya bangga. Dimana semenjak berdirinya pabrik ini dapat menciptakan lapangan pekerjaan di wilayah kabupaten Aceh Tenggara.

Seperti diketahui, saat ini banyak masyarakat kita untuk pemanjat pinang dibawa luar itu mencapai 700 orang.” Alhamdulillah mereka sudah bisa mendapat peluang pekerjaan, bahkan gaji mereka bisa Rp 200-300 ribu perharinya siap singkatnya.

“Jangan gara-gara ada unsur kepentingan pribadi banyak orang yang harus dikorbankan dalam hal ini, pabrik ini sangat berpeluang untuk menumbuhkan perekonomi di Aceh Tenggara kata YN salah seorang pekerja di PT. Global Pinang Indonesia.

Karena tidak di indahkan oleh pihak PT. Global Pinang Indonesia keinginannya, kami masyarakat yang menjadi korban, kalau ini ditutup kemana lagi kami bekerja, kami berharap kepada pemerintah daerah agar secepatnya mencari solusi agar pertikaian ini diselesaikan, karena cuman PT. Global Pinang Indonesia yang ada perusahaan di Aceh Tenggara.

PT. Global Pinang Indonesia ini sangat membantu ekonomi kami untuk melanjutkan sekolah singkatnya (RED).

Berita Terkait

Diduga Proyek Siluman Beroperasi di Jalan Nasional Kutacane – Blangkejeren
Stadion H.Syahadat Over Kapasitas: Massa Paslon Nomor Urut 2 RASA Terpaksa Keluar Saat Kampanye Akbar
Panwaslih Aceh Tenggara Gelar Bimtek Bersama 441 PTPS
Paslon PADI no Urut 3 Mengembalikan Surat Rekomendasi dukungan Ke PA
Pendukung Paslon Nomor Urut 2 RASA Membludak Saat Hadiri Kampanye Dialogis Kecamatan Lawe Sigala-Gala
Pembangunan Fisik Gapura Dana Desa Tambahan Tanjung Muda 2024 Diduga Mar,Up Total
KIP Agara Menggelar Sosialisasi Ajak Pers untuk Mesukseskan Pilkada Tahun 2024
Keluarga Alkhalifi Zikri Resmi Laporkan dr.Ike Ke Polres Aceh Tenggara Dalam Kasus Dugaan Malpraktik di RSUD Sahudin Kutacane

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 20:40 WIB

Stadion H.Syahadat Over Kapasitas: Massa Paslon Nomor Urut 2 RASA Terpaksa Keluar Saat Kampanye Akbar

Selasa, 19 November 2024 - 20:55 WIB

Panwaslih Aceh Tenggara Gelar Bimtek Bersama 441 PTPS

Senin, 18 November 2024 - 21:34 WIB

Paslon PADI no Urut 3 Mengembalikan Surat Rekomendasi dukungan Ke PA

Minggu, 17 November 2024 - 22:58 WIB

Pendukung Paslon Nomor Urut 2 RASA Membludak Saat Hadiri Kampanye Dialogis Kecamatan Lawe Sigala-Gala

Minggu, 17 November 2024 - 21:39 WIB

Pembangunan Fisik Gapura Dana Desa Tambahan Tanjung Muda 2024 Diduga Mar,Up Total

Sabtu, 16 November 2024 - 07:19 WIB

KIP Agara Menggelar Sosialisasi Ajak Pers untuk Mesukseskan Pilkada Tahun 2024

Jumat, 15 November 2024 - 21:51 WIB

Keluarga Alkhalifi Zikri Resmi Laporkan dr.Ike Ke Polres Aceh Tenggara Dalam Kasus Dugaan Malpraktik di RSUD Sahudin Kutacane

Kamis, 14 November 2024 - 19:06 WIB

Alkhalifi Zikri Diduga Korban Malpraktik dr.Ike di RSUD Sahudin Kutacane Sehingga Meninggal Dunia

Berita Terbaru