Banda Aceh – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Hj. Salmawati, yang akrab disapa Bunda Salma, ikut menjemput kepulangan seorang ibu beserta tiga anaknya yang sakit dari Malaysia. Kedatangan mereka di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Minggu (31/8/2025), disambut haru oleh sejumlah pihak, termasuk Bunda Salma yang mendampingi proses pemulangan keluarga tersebut.
Warga Aceh yang sempat dirawat di Malaysia itu terpaksa kembali ke tanah air karena kondisi kesehatannya menurun. Proses kepulangan berjalan lancar berkat kerja keras komunitas warga Aceh di Malaysia, yang memfasilitasi pengurusan administrasi dan transportasi.
Bunda Salma menyampaikan apresiasi mendalam atas aksi kemanusiaan yang diinisiasi oleh Grup Sabena Komuniti Aceh, bekerja sama dengan Persatuan Melayu Berketurunan Aceh-Malaysia (Permebam), DPW Persaudaraan Aceh Serantau (PAS) Aceh, serta tim relawan lainnya.
“Saya sangat mengapresiasi dan salut terhadap kepedulian komunitas warga Aceh di Malaysia yang selalu membantu memulangkan warga kita yang sedang ditimpa musibah. Ini adalah wujud nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian yang sangat patut kita contoh,” ujar Bunda Salma.
Selain mendampingi proses pemulangan, Bunda Salma mengimbau masyarakat Aceh, terutama generasi muda yang hendak merantau ke luar negeri, untuk berhati-hati terhadap agen tenaga kerja ilegal. Ia lebih menyarankan agar masyarakat mencari peluang rezeki di tanah sendiri.
“Malaysia bukanlah satu-satunya ‘surga’ tempat kita mencari rezeki. Di tanah kita sendiri, di Aceh, ada banyak peluang. Memang butuh kesabaran ekstra karena Aceh sedang berbenah di bawah kepemimpinan Mualem-Dek Fadh. Namun dengan semangat gotong royong, kita bisa membangun daerah kita,” katanya.
Bunda Salma juga menyampaikan harapannya agar komunitas warga Aceh di Malaysia terus melakukan aksi kemanusiaan serupa. “Saya berharap komunitas Aceh di Malaysia tidak pernah lelah berbuat baik, karena kepedulian dari teman-teman sangat berarti bagi warga kita di tanah air,” ungkapnya. (*)