Forum Regenerasi Hasilkan Kepemimpinan Baru Periode 2025–2026
Banda Aceh, 4 September 2025 – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Banda Aceh sukses menyelenggarakan Konferensi Cabang (Konfercab) XXIV dengan tema “Inklusivitas Pergerakan Sebagai Pondasi Kolaborasi Masa Depan.” Forum ini menjadi momentum penting konsolidasi kader sekaligus regenerasi kepemimpinan organisasi.
Dalam sidang pleno lanjutan yang berlangsung di Sekretariat PWNU Aceh, Kamis (4/9), forum secara aklamasi menetapkan *Sahabat Muhammad Idris* sebagai Ketua Cabang PMII Kota Banda Aceh dan *Sahabati Zahra Asyifa* sebagai Ketua Kopri Cabang PMII Kota Banda Aceh untuk periode 2025–2026. Penetapan ini sekaligus menandai berakhirnya masa kepemimpinan *Sahabat Sabriansyah* dan *Sahabati Dista Ismaridha* sebagai Ketua dan Ketua Kopri PC PMII Kota Banda Aceh Demisioner.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Cabang terpilih, Sahabat Muhammad Idris, menegaskan komitmennya untuk membawa PMII Banda Aceh lebih inklusif dan progresif.
> “Kepengurusan ke depan akan berfokus pada penguatan kaderisasi, membangun kolaborasi lintas sektor, serta menghadirkan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Kopri terpilih, Sahabati Zahra Asyifa, menekankan pentingnya menjadikan Kopri sebagai wadah religius, progresif, dan kolaboratif dalam pengembangan potensi kader perempuan.
> “Kopri siap menjadi ruang kaderisasi perempuan yang tidak hanya membangun kapasitas, tetapi juga memastikan kader putri mampu hadir dengan kontribusi nyata bagi umat, bangsa, dan negara,” tegasnya.
Melalui kepemimpinan baru ini, PMII Kota Banda Aceh meneguhkan komitmen untuk terus menjadi organisasi mahasiswa Islam yang terbuka, inklusif, dan berdaya guna, sekaligus membangun sinergi dengan berbagai pihak demi masa depan yang lebih baik.
