Meski Dizalimi, Yakarim Tegaskan Hak Rakyat Adalah Harga Mati

SYAHBUDDIN PJ

- Redaksi

Kamis, 11 September 2025 - 09:06 WIB

501,042 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Singkil– detikaceh.com. ama Yakarim kian dikenal luas di kalangan masyarakat Aceh Singkil dan Kota Subulussalam. Ia bukan pejabat, bukan pula tokoh yang memiliki jabatan tinggi di pemerintahan, melainkan seorang pejuang yang lahir dari rakyat, hidup bersama rakyat, dan terus berjuang untuk rakyat.

Yakarim dikenal sebagai sosok yang selalu hadir ketika masyarakat berhadapan dengan persoalan hukum, ketika hak-hak mereka dirampas, atau saat mereka tak mampu menyuarakan ketidakadilan yang dialami. Baginya, kebenaran adalah api yang tidak boleh padam. “Jangan pernah padamkan api kebenaran, nyalakan terus sampai revolusi HGU untuk hak masyarakat berdasarkan regulasi terpenuhi,” tegasnya.

Perjuangan yang ia gaungkan tidak main-main. Yakarim menyoroti kewajiban perusahaan perkebunan dalam membangun kebun plasma bagi masyarakat, sebagaimana diamanahkan regulasi. Menurutnya, keberadaan perkebunan besar harus memberi manfaat nyata bagi warga sekitar, bukan hanya menguntungkan perusahaan. “Kewajiban perusahaan perkebunan adalah membangun kebun plasma untuk masyarakat. Itu hak rakyat yang harus diperjuangkan,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun perjuangan panjang itu bukan tanpa risiko. Yakarim bahkan mengaku pernah dikriminalisasi dan dizalimi dan saat ini Akibat Perjuangan Menyuarakan Kewajiban Perusahaan Membangunkan Kebun Plasma sesuai amanat Uu dan sedang menghadapi Proses hukum,, sejarah mencatat Bahwa Revolusi apapun tujuan Revolusi itu ada Resiko..resiko nya ada tida hal pokok, Pertama Berhasil dari tujuan Revolusi itu,kedua , mati,ketifa masuk Penjara namun tidak boleh hanya modal keberanian saja dan perlu berikhu dan ber Doa kpd Tuhan Allah’ swt Insyaallah keberanian membela masyarakat kecil Allah maha melihat’ dan maga mengetahui. Meski begitu, semangatnya tidak surut sedikit pun. Ia menegaskan bahwa jalan perjuangan selalu penuh tantangan, tetapi rasa keadilan dan hak rakyat adalah harga mati yang harus ditegakkan.

Yakarim berharap perjuangan masyarakat Aceh Singkil, Subulussalam, hingga seluruh Aceh mendapatkan perhatian serius dari pemerintah pusat maupun daerah. Ia secara khusus menyerukan agar Presiden Republik Indonesia, Jaksa Agung, Gubernur Aceh H. Muzakir Manaf, DPR RI, hingga DPR Aceh, tidak menutup mata terhadap persoalan yang tengah dihadapi rakyat.

“Maju rakyat Aceh Singkil, maju rakyat Aceh seluruhnya, dan seluruh WNI di mana pun berada. Perjuangan ini bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan demi keadilan dan hak masyarakat,” seru Yakarim dalam salah satu pernyataannya.

Bagi banyak orang, Yakarim bukan sekadar nama, melainkan simbol perlawanan terhadap ketidakadilan. Ia hadir sebagai suara bagi mereka yang tak didengar, sebagai pelindung bagi masyarakat lemah, serta sebagai pejuang yang terus menyalakan api kebenaran di tengah gelombang kesulitan.

“Salam dari Yakarim, pejuang yang dikriminalisasi dan dizalimi demi menolong masyarakat lemah, masyarakat Aceh Singkil, dan Subulussalam,” demikian penutup seruannya.

Redaksi:Syahbudin Padank

Berita Terkait

Mantan Wali Kota Subulussalam H. Affan Alfian Bintang SE dan Hj. Mariani Harahap SE Ucapkan Selamat Dirgahayu TNI ke-80
“Tiga Rumah Ludes Terbakar, Kapolsek Turun Tangan Bantu Warga Selamatkan Harta Benda”
Ketum PW. FRN Kecam Keras Penggunaan Ilegal Logo Organisasi: “Siap Tempuh Jalur Hukum
Bimtek atau Bisnis Busuk? LSM Desak Kejari Usut Global Edukasi Prospek dan Kroni Desa
“Hangatkan Hati Jamaah, Brimob Subulussalam Bagi Jus Buah dan Snack Gratis”
“Maulid Nabi di Kediaman H. Affan Alfian Bintang Dipadati Warga: Bukti Kepemimpinan yang Tetap Hidup di Hati Masyarakat”
H. Affan Alfian Bintang, SE: Sosok Pemimpin Visioner dan Tokoh Masyarakat yang Rendah Hati
HMI Subulussalam: Kami Tidak Pernah Beri Pernyataan Itu — Media Harus Bertanggung Jawab

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 02:26 WIB

Krisis Ruang Rawat Inap di Puskesmas Kluet Timur, Pasien Tidur di Aula – Pemkab Aceh Selatan Diminta Segera Bertindak

Sabtu, 20 September 2025 - 02:19 WIB

Dukung Penertiban Aset Pemkab Aceh Selatan, Pemuda Dorong Jangan Berhenti di 100 Hari Kerja

Senin, 15 September 2025 - 23:20 WIB

Petugas Masak MUQ Aceh Selatan Klarifikasi Isu Makanan Santri: “Kami Masak Sehari Tiga Kali, Sesuai Prosedur”

Kamis, 4 September 2025 - 22:04 WIB

Warga Minta Copot kepala ULP PLN Kota Fajar Dinilai Pemimpin Gagal

Rabu, 27 Agustus 2025 - 14:58 WIB

Polisi Tangkap Dua Warga Sawang Main Judi Online di Warkop Aceh Selatan

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 01:25 WIB

Menakar Operasi Garis Dalam di Tubuh Pemerintahan Aceh Selatan

Jumat, 22 Agustus 2025 - 07:29 WIB

Remaja 19 Tahun Asal Aceh Selatan Hilang Lebih dari Tiga Bulan, Keluarga Curigai Jadi Korban TPPO

Rabu, 20 Agustus 2025 - 06:00 WIB

Desak Bupati Aceh Selatan Segera Mutasi dan Rotasi, GerPALA: Jangan Biarkan Pemerintahan Jalan Tertatih Tanpa Kepastian

Berita Terbaru

ACEH BESAR

Scoopy Vs Brio di Aceh Besar, 1 Orang Tewas dan 1 Kritis

Senin, 6 Okt 2025 - 05:03 WIB