Lhokseumawe | Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Blang Malo, Gampong Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Jumat (19/9/2025) sekitar pukul 18.00 WIB. Peristiwa ini menghanguskan dua unit bangunan dan menelan dua korban jiwa.
Api membakar satu unit rumah permanen dan satu unit bangunan berkonstruksi kayu yang diketahui difungsikan sebagai gudang barang bekas. Warga yang panik langsung menghubungi pihak berwenang, sementara kobaran api terus membesar.
Petugas dari Polres Lhokseumawe dan Polsek Banda Sakti yang mendapat laporan segera turun ke lokasi dan membantu proses evakuasi warga. Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemko Lhokseumawe dikerahkan untuk menjinakkan api. Kobaran berhasil dipadamkan sekitar pukul 19.30 WIB.
Dua korban jiwa dalam insiden ini adalah pasangan suami istri, Salamuddin (68) dan Rafia (70). Keduanya ditemukan dalam kondisi hangus terbakar dengan luka bakar mencapai 100 persen. Sementara anak korban, Feri Saputra (38), mengalami luka bakar ringan di bagian tangan.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Dr. Ahzan melalui Kasi Humas Salman Alfarasi menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut dan memastikan polisi hadir untuk membantu penanganan di lapangan.
“Kami turut berduka cita atas musibah ini. Polri hadir di tengah masyarakat untuk membantu penanganan kebakaran sekaligus memastikan situasi tetap aman dan kondusif. Saat ini tim masih mendalami penyebab pasti kebakaran,” ujar Salman.
Petugas kepolisian juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendata seluruh korban serta kerugian yang ditimbulkan.
Dari hasil sementara, kerugian materi akibat kebakaran ini ditaksir mencapai lebih dari Rp 300 juta. Polisi mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati, terutama dalam hal penggunaan listrik dan membakar sampah di kawasan permukiman padat.