Sigap, Bupati Agara Atasi Langka Beras di Desa Perahu Terbalik

DETIK ACEH

- Redaksi

Sabtu, 28 Desember 2024 - 04:05 WIB

50114 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Tenggara | Kesedihan atas tragedi perahu terbalik yang terjadi di Sibiluk, Kecamatan Leuser, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, Minggu 22 Desember lalu, belum lagi usai.

Kini tiga Desa di Kecamatan tersebut dihadapkan dengan permasahan baru, yaknii kesulitan untuk mendapatkan beras dan beberapa kebutuhan pokok lainnya.

Ketiga desa dalam kawasan gugusan gunung Leuser itu adalah, Desa Lawe sekhakut, Desa Bubun Indah dan yang ketiga Desa Bunbun Alas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tidak seperti biasanya, langkanya ketersediaan beras di tiga desa itu diakibatkan karena moda transportasi sungai yang biasa dilalui kini sedang disibukkan dalam pencaharian korban perahu terbalik lalu.

Nurbaiti (27) Ketua DPC Foreder Aceh tenggara, saat di konfirmasi awak media, Sabtu (28/12) membenarkan kondisi yang terjadi.

” Benar, saat ini tiga Desa di Kecamatan Leuser mengalami krisis dan kelangkaan bahan pokok beras, dari hasil informasi yang kami terima dilapangan, suplai beras dari kota menuju tiga Desa itu terkendala akibat misi pencaharian korban hilang perahu terbalik beberapa waktu lalu, hingga kini masih berlangsung, sehingga Robin atau perahu yang kerap digunakan untuk mengangkut sembako masih terpakai “, Jelas Nur Baiti.

Kondisi saat ini, warga disana terpaksa harus berhemat dengan beras seadanya, dan bahkan tidak sedikit warga kini tidak memiliki beras sama sekali, mereka terpaksa meminjam ke tetangga yang masih menyimpan sedikit sebagai stok, Urai ketua Foreder Aceh Tenggara.

Sambung Nurbaiti, kami berharap bapak Pj Bupati agar segera dapat menemukan solusinya, sehingga kelangkaan ini tidak berdampak pada kesehatan warga.

” Kita berharap bapak Pj Bupati dapat mengambil langkah langkah untuk menemukan solusi atas permasalahan ini, dengan menyediakan dua perahu Robin, khusus untuk mengakut sembako ini ke tiga Desa tersebut, dan akhirnya permasalahan kelangkaan dapat teratasi “, Ucap Nurbaiti memberikan solusi.

Sementara Pj Bupati Aceh Tenggara, Taufik, ST, saat di konfirmasi media ini via selularnya mengatakan, Dia sudah mendengar tentang prihal kelangkaan beras dan beberapa sembako lainnya di tiga Desa sepanjang bantaran sungai alas, tempat terjadinya kecelakaan beberapa waktu lalu.

” Alhamdulillah, atas informasi itu, kami langsung tanggap, meminta kepala Dinas Sosial untuk berkoordinasi dengan para kepala desa yang terimbas, agar segera mengambil solusi cepat atas persoalan ini, sehingga beras tidak langka lagi.”, Jelas Pj Bupati.

Lanjut Pj Bupati, selain itu kita juga sudah berkoordinasi dengan kepala Bulog untuk dapat melakukan operasi pasar di tiga Desa tersebut, agar kesulitan. terhadap bahan pokok dapat terurai dengan baik.

Pada kesempatan itu juga Taufik, ST, mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut membantu melakukan pencarian terhadap korban perahu terbalik, sehingga hampir keseruhan korban sudah ditemukan dan diserahkan kepada keluarganya.

” kami atasnama Pj Bupati Agara mengucapkan ribuan terima kasih kepada warga yang telah berpartisipasi dalam pencaharian korban, dan juga kepada warga lainya yang telah mendoakan sehingga hampir seluruh korban dapat ditemukan dan kini telah kita serahkan kepada keluarga, semoga Allah dapat membalas semuanya “, Tutup Pj Bupati yang juga menjabat kepala Dinas ESDM Aceh.(*)

Berita Terkait

PWI Aceh Tenggara Dukung Penuh Program Infrastruktur Forbes DPRA
Polres Aceh Tenggara Ungkap Kasus Sabu di Kampung Baru, Tiga Pelaku Diamankan
Tersangka Korupsi Dana Desa Rp476 Juta, Kades di Aceh Tenggara Ditahan
LSM LIRA Dukung Langkah Tegas Kejari Aceh Tenggara Tetapkan Tersangka Kepala Desa dalam Kasus Fiktif Dana Desa
Tak Cukup Hanya Audit, LSM Minta Kejari Periksa Dugaan Permainan Dana Kesehatan dengan Anggaran Fantastis
Bupati Aceh Tenggara: Koperasi Merah Putih Syariah Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Desa
Polres Aceh Tenggara Bongkar Praktik Nyabu di Kebun, Empat Pria Terlibat Diamankan
Ziarah Nasional Peringatan HUT ke-80 TNI Digelar di Aceh Tenggara

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 13:11 WIB

Akun Facebook ‘Salehati Sambo Adelia’ Kembali Membuat Geger dengan Komentar Menyesatkan, Memperkeruh Suasana Syukuran Ulang Tahun di Subulussalam

Minggu, 12 Oktober 2025 - 12:18 WIB

Polri Tulang Punggung Keamanan, Agus Flores: Jangan Hancurkan karena Ulah Segelintir Oknum

Minggu, 12 Oktober 2025 - 07:50 WIB

Emak-emak Subulussalam Tetap Semangat Hadapi Pemadaman Listrik Seharian

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 16:24 WIB

Syukuran Ulang Tahun ke-14 Rahmat Saktian Bintang Digelar Hangat di Subulussalam

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 08:59 WIB

“Panen Dua Minggu Sekali, Tapi Dicuri: Petani Sawit Subulussalam Minta Netizen Tak Bela Pencuri”

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:02 WIB

Melayani dengan Hati, Menindak dengan Nurani: Sosok Kasat Lantas Ini Curi Perhatian Publik”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:29 WIB

Munas SWI 2026 Digelar di Hari Pers Sedunia, Siap Gaungkan Gerakan Nasional Pers Mengabdi untuk Negeri

Kamis, 9 Oktober 2025 - 11:17 WIB

Izin Mati, Perusahaan Masih Jalan Masyarakat Aceh Singkil Desak Pemerintah Bertindak

Berita Terbaru