Gelar Kegiatan Ketujuh, World Gayonese Community Bahas Kuliah di Australia

DETIK ACEH

- Redaksi

Minggu, 10 November 2024 - 19:29 WIB

50172 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

World Gayonese Community (Diaspora Gayo Dunia) kembali menggelar kegiatan sosialisasi studi di luar negeri. “Kali ini, membahas studi di Australia, dengan melibatkan mahasiswa Gayo-Australia. InsyaAllah diadakan sore ini (waktu Indonesia), mulai jam 16:30-18:00 WIB, secara daring, melalui platform Zoom Meeting,” kata Yusradi Usman al-Gayoni, inisiator World Gayonese Community (Diaspora Gayo Dunia) melalui Whatsapp dari London, Inggris, Minggu (10/11/2024).

Kegiatan perbincangan studi ke luar negeri ini, jelas Yusradi, merupakan kegiatan ketujuh World Gayonese Community sejak delapan bulan berjalan (diinisiasi tanggal 20 Maret 2024). Sebelumnya, World Gayonese Community menggelar temu ramah antardiaspora Gayo yang sementara terdata tersebar di 33 negara. Selain itu, mengadakan bincang studi di Turki, Mesir, Cina, Malaysia, dan Inggris. “Mudah-mudahan, kegiatan ini bisa membantu pelajar dan mahasiswa Gayo yang ingin studi ke Australia, memberikan informasi pendidikan di Australia, kampus-kampus di sana, gambaran biaya hidup, serta bagaimana mendapatkan beasiswa. Alhasil, makin banyak anak-anak Indonesia yang studi ke luar negeri, terlebih dari Gayo. Pesertanya terbuka untuk umum, yang nongayo pun bisa ikut,” tutur Yusradi.

Dilanjutkannya, kegiatan bincang “Studi di Australia” World Gayonese Community akan dinarasumberi: Edwin Sudharma, S.Si., S.AP., M.Sc., M.Eng., MDS. (Double Degree Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta – Erasmus University of Rotterdam, the Netherlands; dan Murdoch University, Perth – Australia), Sylviana Mirahayu Ifani (Awardee Beasiswa LPDP, Dosen Universitas Multimedia Nusantara, Mahasiswi S-3 Program Studi Arsitektur-Manajemen Bencana University of Newcastle, Australia), Ir. Haqul Baramsyah, S.T., M.Eng.Sc (Dosen Universitas Syiah Kuala, Awardee Beasiswa Pemerintah “BPSDM” Aceh, Alumnus S-2 Western Australian School of Mines, Curtin University), dan Irsyad Irvan Fuadi, B.Comm (Alumnus S-1 Accounting and Finance University of New South Wales/Biaya Mandiri), dengan moderator: Rosnida Sari, S.Ag., M.Si., Ph.D. (Dosen Universitas Jember/Alumnus Flinders University) dan Master of Ceremony Magfirah Gemaseh (Mahasiswi S-1 Keperawatan, Universitas Haji Sumatera Utara).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Perbicangan hari ini akan membahas semua sisi kuliah di Australia, baik kuliah biaya mandiri maupun melalui jalur beasiswa. Pembicaranya ada mahasiswa Gayo-Australia yang dari Takengon dan dari Belang Kejeren. Ada yang masih studi, ada juga yang baru/sudah tamat. Ada penerima beasiswa Australia, pemerintah Indonesia, pemerintah daerah (Aceh), dan biaya mandiri. InsyaAllah cukup lengkap. Diharapkan bisa memberikan pilihan lebih banyak buat yang mau melanjutkan studinya di Australia,” sebutnya.

Kegiatan bincang “Studi di Australia” World Gayonese Community dimulai dengan pengantar Yusradi Usman al-Gayoni (Inisiator World Gayonese Community /Diaspora Indonesia-Inggris) dan sambutan oleh Prof. Dr. Ir. Tajuddin Bantacut, M.Si (Dosen IPB/Alumnus The University of Queensland). Lebih lanjut, kegiatan ini bisa diikuti melalui tautan Zoom Meeting https://us02web.zoom.us/j/87506765338?pwd=fx1VV2wGT5eo2FQ05kh2iyARSHQlpy.1, dengan Meeting ID: 875 0676 5338 dan Passcode: 557465

Berita Terkait

Izin Mati, Perusahaan Masih Jalan Masyarakat Aceh Singkil Desak Pemerintah Bertindak
Sengketa Perdata Dibelokkan ke Pidana? Publik Desak PN Singkil Bertindak Adil
Tajuk Panjang: Hukum yang Pincang di Aceh Singkil – Antara Aktivisme dan Kriminalisasi
Protes Perusahaan Nakal, GAMAS Desak Pemerintah Tindak Tegas Pelanggaran HGU
Bimtek atau Bisnis Busuk? LSM Desak Kejari Usut Global Edukasi Prospek dan Kroni Desa
“Ketika Keadilan Dikunci, Suara Rakyat Bangkit dari Balik Jeruji”
Milyarder Penyumbang 100 Masjid di Gaza Ternyata Berdarah Indonesia: Membanggakan Dunia, Mengingatkan Negeri Sendiri
Praktisi Hukum Minta Kewenangan Kejaksaan Fokus Penuntutan

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:21 WIB

Polres Aceh Tenggara Ungkap Kasus Sabu di Kampung Baru, Tiga Pelaku Diamankan

Jumat, 10 Oktober 2025 - 22:05 WIB

Tersangka Korupsi Dana Desa Rp476 Juta, Kades di Aceh Tenggara Ditahan

Jumat, 10 Oktober 2025 - 00:22 WIB

LSM LIRA Dukung Langkah Tegas Kejari Aceh Tenggara Tetapkan Tersangka Kepala Desa dalam Kasus Fiktif Dana Desa

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:56 WIB

Tak Cukup Hanya Audit, LSM Minta Kejari Periksa Dugaan Permainan Dana Kesehatan dengan Anggaran Fantastis

Rabu, 8 Oktober 2025 - 01:56 WIB

Bupati Aceh Tenggara: Koperasi Merah Putih Syariah Harus Jadi Motor Penggerak Ekonomi Desa

Selasa, 7 Oktober 2025 - 23:45 WIB

Polres Aceh Tenggara Bongkar Praktik Nyabu di Kebun, Empat Pria Terlibat Diamankan

Senin, 6 Oktober 2025 - 03:50 WIB

Ziarah Nasional Peringatan HUT ke-80 TNI Digelar di Aceh Tenggara

Minggu, 5 Oktober 2025 - 20:47 WIB

Ketua DPW Partai Aceh Kukuhkan Pengurus Kader, Target Satu Fraksi di Pemilu Mendatang

Berita Terbaru

ACEH BESAR

Janji Manis Pejabat Aceh Besar: Antara Citra dan Cacat Nurani

Sabtu, 11 Okt 2025 - 00:41 WIB